by Dan Vergano
Gelombang gravitasi terdeteksi setelah terjadinya Big Bang, menunjukkan bahwa satu alam semesta saja tidak lah cukup. Ini karena hasil gelombang gravitasi menunjukkan jenis khusus yang produktif dari inflasi saat awal alam semesta.
"Dalam sebagian besar model, jika Anda memiliki inflasi, maka Anda memiliki multiverse," kata Stanford physicist Andrei Linde. Linde, salah satu penemu kosmologi inflasi, berbicara pada hari Senin di Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics acara di mana tim BICEP2 astrofisika meluncurkan hasil gelombang gravitasi.
Pada dasarnya, model yang disukai oleh pengamatan tim BICEP2, proses pengembangan alam semesta terlihat terlalu kuat untuk terjadi yang hanya sekali, melainkan, sekali Big Bang dimulai, proses ini akan terjadi berulang-ulang dan dalam berbagai cara.
"Sebuah multiverse menawarkan satu penjelasan yang mungkin baik untuk banyak pengamatan yang unik yang telah kita buat tentang alam semesta kita," kata fisikawan MIT Alan Guth, yang pertama kali menulis tentang teori inflasi pada tahun 1980.
Dalam multiverse ini ditimbulkan oleh inflasi "kacau" (Chaostic), Big Bang hanyalah titik awal, sehingga menimbulkan beberapa alam semesta (termasuk kita) yang dipisahkan oleh jurang dengan jarak yang tak terbayangkan . Seberapa jauh peregangan multiverse? Mungkin tak terbatas, kata fisikawan MIT Max Tegmark, penulis untuk Scientific American.
"Saya penggemar teori Multiverse , tapi saya tidak mengklaim itu benar , " kata Guth . Namun demikian , ia menambahkan , multiverse menjelaskan banyak hal yang sekarang membingungkan kosmolog tentang alam semesta kita .
Misalnya, penemuan tahun 1998 bahwa galaksi di alam semesta kita tampaknya menyebar terpisah pada tingkat percepatan , ketika saling tertarik oleh gravitasi mereka diperlambat. Penemuan ini , yang memperoleh Penghargaan Nobel dalam Fisika tahun 2011, umumnya dianggap menyiratkan adanya " energi gelap " yang melawan gravitasi pada skala kosmik . Sifatnya adalah misteri yang mendalam . Tentang satu-satunya hal yang kita mengerti tentang energi gelap.
read more :http://news.nationalgeographic.com/news/2014/03/140318-multiverse-inflation-big-bang-science-space/?utm_source=Facebook&utm_medium=Social&utm_content=link_fb20140319news-turcha&utm_campaign=Content#close-modal